Melihat lampu yang gemerlap di malam hari menjadi
pemandangan yang sangat indah. Hingga akhirnya banyak sekali tempat yang
menawarkan panorama satu ini untuk dieksplor jadi kawasan wisata.
Karena banyaknya cahaya di sekitar kita, akan sangat
sulit untuk melihat bintang di malam hari terutama untuk daerah perkotaan.
Ternyata cahaya yang berlebihan bisa mengakibatkan polusi cahaya, seperti dilansir harapanrakyat.com, kini sudah mengancam eksosistem yang ada di bumi. Berikut
ulasannya.
Source : male.co.id
Mengenal Cahaya
Berlebih Yang Menyebabkan Polusi
Cahaya yang berlebihan di luar ruangan ternyata mampu
memberikan polusi yang juga disebut dengan Photopollution. Hal ini disebabkan
karena terlalu banyak cahaya di luar ruangan sehingga pencahayaannya menjadi
invasive atau salah arah.
Polusi akan cahaya ini banyak ditemui di Amerika
Utara, LA, Washington DC hingga New York. Dimana di daerah tersebut penggunaan
cahaya dianggap sudah tidak lazim dan terlalu berlebihan.
Tentu saja ini didapatkan karena gaya hidup manusia
bumi yang seakan tak pernah lelah. Bangunan menjulang dengan lampu terang
benderang berjejer di seluruh dunia.
Sebuah Jurnal Ekologi dan Masyarakat memaparkan jika
pencahayaan buatan terus meningkat setiap tahunnya. Peningkatannyapun cukup
besar yakni mencapai 20% setiap tahunnya namun tergantung dari masing masing
wilayah.
Selain karena gaya hidup peningkatan akan cahaya
buatan ini juga disebabkan karena kebutuhan yang semakin hari semakin mendesak.
Meskipun telah di atur dalam kebijakan mengenai polusi cahaya namun tetap saja
terus meningkat.
Padahal adanya polusi ini tak hanya mengancam manusia
namun, juga ekosistem lainnya seperti hewan dan lingkungan. Tapi mau
bagaimanapun pencahayaan buatan memang terus dibutuhkan.
Jenis Jenis
Polusi Akan Cahaya Yang Mengancam Kehidupan Bumi
Polusi akan cahaya bisa terjadi karena berbagai bentuk
dan macam. Bahkan hanya dari sumber cahaya saja mampu menghailkan berbagai
polusi. Sehingga sangat perlu untuk mengetahui macam macam Photopollution.
Macam yang pertama yaitu Glare atau cahaya silau yang
memberikan sensasi visual yang dialami oleh seseorang ketika cahaya menyimpang.
Cahaya dari bidang visual ini lebih besar dibandingkan cahaya yang digunakan
oleh mata.
Sehingga menjadikan cahaya silau sebagai
photopollution karena bisa mengurangi kinerja visual, kontras dan persepsi
warna. Untuk macam yang selanjutnya adalah Trespass Light yang juga dikenal dengan
cahaya tumpahan.
Cahaya tumpahan ini dikarenakan ketika lampu menyala
dan tanpa sengaja juga menerangi tempat yang lainnya. Dan jenis ini bisa
dikategorikan sebagai polusi cahaya yang paling subjektif.
Karena tidak ada pedoman khusus untuk menentukan
kapan, seberapa besar dan juga dimana cahaya tersebut tidak diinginkan. Cahaya
tumpahan ini bisa kita lihat seperti lampu jalan yang cahayanya bisa masuk
hingga ruangan kamar.
Bahkan tanpa lampu tambahan bisa saja kamar sudah
terang meskipun lewat melalui jendela. Cahaya yang didapatkan dari dinding luar
dimana cahaya lebih banyak ke langit daripada ke tanah inilah yang disebut
dengan Tresspass light.
Macam photopollution yang selanjutnya adalah Light
Clutter atau yang bisa disebut sebagai kekacauan cahaya. Jenis ini merupakam
pengelompokkan berlebihan dari cahaya yang terang.
Cahaya ini bisa menyebabkan kebingungan serta
pengalihan perhatian dari objek yang disekitarnya atau objek yang akan datang.
Contoh nyatanya adalah adanya cahaya di jalan seperti iklan atau rambu lalu
lintas yang menyala dengan terang.
Jenis yang terakhir adalah sky glow yang didapatkan
dari sumber alami maupun buatan manusia. Dimana lampu artifisial yang target
maupun rancangannya buruk. Sehingga polusi cahaya bisa terjadi jika langsung di
arahkan pada atmosfer.
Cahaya bisa tersebar oleh dbu atau molekul gas yang bisa
menciptakan cahaya orange mirip dengan kubah yang menutupi langit malam. Cahaya
ini mampu mengurangi kontras pada galaksi maupun bintang.
Hal tersebut tentunya menyebabkan benda yang ada
dilangit sulit untuk diamati dan dilihat. Tak hanya bisa membuat kontras pada
langit berubah sehingga cahaya bintang meredup, pencemaran cahaya juga
menganggu pada ritme sirkadian.
Sehingga banyak organisme yang terpengaruh baik itu
satwa liar, lingkungan, sumber daya energi hingga penelitian astronomi. Tentu
saja pencemaran ini sangat berbahaya untuk kehidupan ke depannya.
Menambah Wawasan, Mari Pelajari Polusi Cahaya Yang Mengancam Ekosistem
Reviewed by Rasyid
on
17.13
Rating:

Tidak ada komentar: